Pengkab Siak Melalui Dinas P3AP2KB Siapkan Aplikasi Elsimil Bagi Calon Pengantin
Photo: Wabup Husni Merza didampingi Kadis P3AP2KB Kab.Siak Hj. Noni Paningsih saat menyerahkan sertifikat Elsimil kepada salah satu pasangan Calon Pengantin (5/5/2023) |
LUBUK DALAM (SIAK)-- Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) kabupaten Siak Noni Paningsih menjelaskan Sertifikat Elektronik Siap Nikah Siap Hamil (Elsimil) salah satu syarat calon pengantin.
Sertifikat ini, kata dia, bukan menghambat pernikahan namun ditujukan sebagai pemeriksaan kesehatan dan edukasi seputar kesiapan nikah dan program hamil untuk mendeteksi lebih awal terhadap potensi bayi yang akan dilahirkan dengan melihat kondisi kesehatan Calon Pengantin (Catin) upaya mencegah stunting
"Calon pengantin nantinya mengisi data di aplikasi berupa nama, NIK, dan alamat. Untuk pengisian data kesehatan yaitu, kadar hemoglobin (HB), tinggi badan, berat badan dan lingkar lengan atas,"ujar Noni di temui usai mendapingi wakil bupati Siak Husni Merza menyerahkan Sertifikat Elsimil (Elektronik Siap Nikah dan Hamil) kepada pasangan pengantin Elisma Mardiana dan Zulmun warga Kampung Sri Gading Kecamatan Lubuk Dalam, Jum'at (5/5/ 2023).
Noni menambahkan Aplikasi Elsimil merupakan program dari BKKBN dalam upaya menurunkan angka stunting di Indonesia. Aplikasi ini edukasi dengan sistem elektronik siap nikah dan siap hamil yang menjadi prioritas BKKBN.
Lanjutnya, aplikasi ini sebagai bentuk skrining awal dan edukasi tentang kesehatan reproduksi, perbaikan gizi bagi calon pengantin perempuan serta edukasi perilaku hidup sehat. Sasaran utama dari program ini adalah para remaja yang mau berumah tangga.
Di dalam aplikasi Elsimil lanjutnya, terdapat konten edukasi serta kuesioner seputar pencegahan stunting yang dapat dilihat pendamping keluarga terdiri dari unsur PKK, kader KB dan tenaga kesehatan.
Kemudian pendamping keluarga tersebut akan memberikan penyuluhan/pendekatan kepada calon pengantin yang berisiko, seperti ibu hamil, ibu pasca salin dan ibu dengan balita.
Faktor risiko yang dipantau antara lain status gizi (berat badan dan tinggi badan), status kesehatan, risiko terpapar asap rokok atau tidak dan usia calon pengantin perempuan.
"Aplikasi Elsimil bisa didapatkan dengan cara mendownload nya melalui Google Play Store atau App Store. Cara mudah," jelas Noni Paningsih. Ia berharap aplikasi Elsimil bisa diterapkan di kabupaten Siak, sehingga berhasil mencegah stunting di Kabupaten Siak.
Sementara itu, Wakil Bupati Siak Husni Merza menyampaikan penyerahan dua sertifikat tadi, sebagai implementasi dari Peraturan Bupati Siak dan Program Percepatan Penurunan Stunting di kabupaten Siak.
"Sertifikat ini diberikan sebagai bukti bahwa pasangan pengantin sudah melakukan pengisian aplikasi Elsimil, maka diterbitkan sertifikatnya melalui proses pendampingan bagi Catin," kata Husni.
Menurut Wakil Bupati Siak Husni Merza Elsimil merupakan aplikasi yang ditujukan untuk pasangan calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan. Tiga bulan sebelum waktu pernikahan, pasangan calon pengantin terlebih dahulu mengunduh dan registrasi di aplikasi Elsimil.
"Kita akan terus menggaungkan kepada calon pengantin mengunduh aplikasi Elsimil, karena digunakan sebagai salah satu syarat nikah di pencatatan sipil bagi setiap calon pengantin di Kabupaten Siak untuk membantu dalam pencegahan stunting,"tutup Husni.(hd).
Tidak ada komentar