Reses Di Duri Timur, Ini Aspirasi Yang Diserap Syafroni Untung, S.H., M.H
DURI - Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Syafroni Untung, S.H., M.H melakukan kegiatan reses atau serap aspirasi di Jalan Pelita RT 01 RW 01 Duri Timur Kecamatan Mandau. Syafroni Untung hadir bersama orang tua tercintanya, Ketua Tim Pemenangan Syafroni Untung Ngatimin, dan Tim Solid Syafroni Untung, S.H., M.H.
Kegiatan reses tersebut diawali dengan pembacaan doa yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari tokoh masyarakat. Yang mana dalam hal ini disampaikan oleh tokoh masyarakat Syafrijon.
Dalam sambutanya, Tokoh masyarakat ini mengatakan bahwa Syafroni Untung, S.H., M.H sudah banyak membantu rumah ibadah dan juga hal yang untuk kepentingan masyarakat.
"Pak Syafroni Untung dengan kemurahan hatinya telah banyak membantu kita. Terutama hal bantuan rumah ibadah di daerah kita ini,"jelas.
Mengawali resesnya, Syafroni Untung yang akrab disapa dengan Bang Roni ini menyampaikan isi resesnya. "Kita di DPRD dan Pemerintah Daerah selalu mengutamakan pendidikan yang merata bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis. Namun untuk hal jenjang SMA, itu bukan wewenang kita. Begitu juga dengan beasiswa untuk mahasiswa, itu juga ada bantuan pendidikan untuk mahasiswa. Terkait hal kesehatan, ada program kesehatan gratis yaitu PBI. Dimana program ini telah dianggarkan sebesar Rp. 500 miliar untuk kesehatan. Maka jika yang belum daftar, silahkan daftar. Kemudian program KTP, bagi yang belum memiliki KTP atau kartu keluarga, tolong sampaikan kepada saya atau tim saya,"jelasnya.
Kemudian terkait infrastruktur, Bang Roni mengatakan bahwa tahun lalu dirinya sudah memasukkan sejumlah usulan pembangunan rumah ibadah. "Dan kami di DPRD ada memiliki Pokir, sehingga usulan yang bisa dibantu lewat Pokir kami, akan kami bantu,"imbuhnya.
Kegiatan reses dilanjutkan dengan penyampaian aspirasi. Aspirasi disampaikan oleh Pak Dadang. Dirinya mempertanyakan tentang kesehatan. Kedua aspirasi disampaikan oleh warga bernama ibu Debi. Dirinya mempertanyakan tentang kriteria penerima bantuan. Warga bernama Rima mempertanyakan tentang penerima BPJS.
Menanggapi aspirasi ini, Ini tanggapan Syafroni Untung, S.H., M.H, "terkait jika tak dilayani di rumah sakit, nanti akan dibantu sama Tim. Terkait buk Debi. Terkait penerima bantuan, itu nanti kita cek dulu kriteria seperti apa yang bisa menerima itu. Jika tidak dilayani karena BPJS menunggak, maka harus dilunasi dulu. Sehingga nantinya baru bisa diurus dan kita siap membantu ibuk Rima,"jelas Bang Roni.
Kegiatan reses yang dipadati ratusan warga ini diakhiri dengan salam-salaman serta foto bersama.**
Tidak ada komentar