Breaking News

Warga Buatan II Kecewa, Kompensasi Panen Kayu Akasianya di Bayar 100 Ribu , Diduga Dikendalikan Oleh Penghulunya

Sertifikat SHM Program TORA di Buatan II Siak

REPORTASE24.COM (SIAK) -- Warga Kampung Buatan II merasa sangat kecewa, Pasalnya hasil pembagian kompensasi panen kayu akasia pada lahan TORAnya hanya didapat Kurang lebih sekitar 100 ribu rupiah, diduga adanya ketidak transparanan dalam pengurusannya. Dan diduga dikendalikan sepenuhnya oleh Penghulu Kampung Buatan II saat ini.

Sebenarnya Program Pemerintah Kabupaten Siak dengan memberikan legalitas kepemilikan lahan melalui program TORA, telah memberikan angin segar serta kegembiraan kepada masyarakat Kampung Buatan II. Tentunya salah satu tujuannya adalah untuk mensejahterakan masyarakat dan petani

Dibalik itu semua, dari informasi yang dihimpun oleh awak media ini, ada yang membuat kesedihan dan kekecewaan warga penerima sertifikat TORA di Kampung Buatan II, terkait dengan kompensasi yang diterima dari hasil panen kayu sebelumnya didalam lahan TORA tersebut.

Pasalnya menurut pengakuan salah seorang warga yang tidak bersedia disebutkan namanya mengatakan kepada awak media ini, bahwa mereka hanya mendapatkan 100 ribu rupiah sampai 100 ribu lebih, sedangkan kayunya dipanen ber ton-ton oleh pengelola, dengan tidak menjelaskan berapa ton yang didapat dari hasil panen kayu tersebut per bidang lahannya, sesuai dengan nama-nama Sertifikat SHM program TORA tersebut serta berapa kali panennya tidak ada penjelasan.

Kemudian warga juga tidak tahu berapa harga yang dibeli oleh perusahaan atas panen kayu tersebut, juga tidak diberikan informasi pasti kepada warga yang namanya sebagai penerima kompensasi tersebut.

"Kami hanya mendapatkan 100 ribu rupiah lebih  dikasi, ntah berapo agaknyo banyak yang dipanen kayunya dan berapo harga per ton dibeli perusahan kami tak tau,"ucap warga yang enggan disebutkan namanya 

Diduga ada permainan yang  sangat tidak transparan terkait pembagian hasil panen kayu dilahan TORA tersebut dan adanya indikasi pengambilan keuntungan pihak tertentu, yang diduga pada waktu itu dikelola oleh Pemerintah Kampung Buatan II dengan Penghulunya adalah Junaidi Chandra alias Oyon sebagai nama sapaannya

Pada Kamis (20/07/2023) Ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsAap pribadinya, Junaidi Chandra alias Oyon sebagai nama sapaannya menyebutkan bahwa Setiap pencairan kontribusi panen kayu akasia telah melibatkan berbagai pihak seperti RT, RW, Bapekam dan Tokoh Masyarakat. kemudian selain itu juga dirapatkan terkait berapa dana yang telah diterima

"Setiap pencairan kontribusi akasia RT, RW, Bapekam dan tokoh masyarakat kami libatkan dan rapat baik itu berapa dana yg diterima dan teknis penyaluran nya,"sebut Junaidi Chandra

Lanjutnya lagi," Bahkan buku rekening kas kampung pun kami lihatkan ke masyarakat berapa dana masuk dll

"Jumlah tonase nya kita tunjukkan juga ke masyarakat,"tutupnya

Untuk diketahui bahwa beberapa waktu lalu Bupati Siak dan BPN telah menyerahkan Sertifikat lahan TORA kepada masyarakat Kampung Buatan II sekitar 870 Sertifikat dari 996 Persil Sertifikat SHM yang sudah selesai diterbitkan.  (Hadie)

Tidak ada komentar

Tag Terpopuler